Viral Kepergok! Dua Remaja SMP di Jember Nekat Mesum di Kuburan China - jemberterkini.id |
JemberTerkini.ID - Dua pelajar yang masih duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama nekat berbuat mesum di area pemakaman di Jember. Tersebarnya video tersebut akhirnya viral.
Video yang berdurasi 1 menit 25 detik itu memperlihatkan dua pelajar laki-laki dan perempuan sedang ingin "berbuat tidak semestinya" di area pemakaman yang berada di Jl. Teratai, Kel/Kec. Kaliwates, Kab. Jember.
Video menjelaskan nampak seorang warga yang memergoki laki-laki tersebut hendak mencopot celana dihadapan seorang perempuan yang berdiri didepannya.
Saat aksi tersebut sedang dilancarkan, seorang warga mendekat hingga membuat perempuan tersebut lari terbirit-birit.
Sedangkan pelaku laki-laki tersebut langsung diamankan oleh warga.
Hasil penelusuran, pria tersebut berinisial IF, berusia 13 tahun yang merupakan warga Kaliwates.
Petugas pemakaman di Kuburan China Jember, Hermanto, membenarkan akan kejadia tersebut.
Hermanto menjelaskan bahwa pasangan remaja tersebut melakukan tindakan mesum tersebut sudah seminggu yang lalu pada sore hari.
“Kalau masalah orangnya (terduga pelaku) saya kurang paham. Kejadiannya sekitar seminggu yang lalu, sore hari. Kalau tempatnya (mesum) memang di sini,” ujarnya, dikutip JemberTerkini.ID dari TribunNews, Sabtu (21/12/2024).
Menurutnya, lokasi pemakaman yang berada di kawasan Jember Kota memang sering digunakan untuk mesum para pasangan muda, khusunya pelajar.
"Sudah sering saya larang karena ini kan tempat pemakaman, Tidak boleh dipakai mesum. Tapi ya mereka sering sembunyi-sembunyi itu. Mereka anak-anak umur SMP, SMA,” ungkap Hermanto.
Rata-rata para pelajar kencan di Kuburan China, ketika siang hari setelah mereka pulang sekolah.
"Kadang sore, kadang habis dzuhur itu. Kalau malam jarang takut anak-anak. Ya antara itulah, habis sekolah pulang,” ucapnya.
Hermanto mengatakan, sebelumnya memang sempat ada petugas Satpol PP melakukan patroli rutin di kawasan kuburan. Namun aktifitas tersebut berhenti beberapa bulan lalu.
“Sempat sepi dan sudah tidak ada kejadian ketika ada petugas patroli. Sekarang jarang patroli, malah ada lagi (aksi mesum). Semoga nanti ada patroli lagi," ulasnya.***