Pengalaman Menggunakan Joki Pinjol, Waspada Bisa Bikin Beban Hidup Makin Bertambah (Dok. Tangkapan Layar YT/ ID Fintech) |
Jember Terkini - Pengalaman menggunakan joki pinjol orang-orang dapat dijadikan sebagai pembelajaran bagi nasabah.
Pasalnya, joki Galbay pinjol banyak yang menipu atau justru merugikan pihak nasabah atau peminjam.
Oleh sebab itu, Anda wajib berhati-hati dan memahami trik joki pinjol yang menipu atau berpeluang merugikan.
Baca Juga: Joki Galbay Pinjol Amanah, Waspada Bisa Bikin Data Tersebar hingga Hutang Tak Kunjung Bubar
Pengalaman Menggunakan Joki Pinjol Orang-orang Seperti Apa?
Dilansir Jember Terkini dari laman IDX Channel, berikut ini sejumlah pengalaman menggunakan joki pinjol yang pernah dirasakan orang-orang:
1. Masuk Daftar Hitam
Beberapa nasabah yang pernah menggunakan jasa joki pinjol mengeluhkan bahwa nama Mereka masuk daftar hitam.
Hal ini lantaran saat menggunakan joki pinjol Mereka harus mencantumkan sejumlah data diri yang lengkap.
Baca Juga: Cara Aman Galbay Pinjol Legal, Tetap Tenang Biar DC Nggak Ngerasa Menang
Jika nanti terjadi gagal bayar atau keterlambatan dari pihak joki, nama Anda sidah pasti masuk daftar hitam di OJK.
Masuk daftar hitam OJK membuat Anda nantinya kesulitan mendapatkan pinjaman di masa yang akan datang.
2. Bunga Terus Bertambah
Jika menggunakan joki pinjol untuk mengatasi gagal bayar, beberapa nasabah justru merasakan bunga bertambah.
Bisa jadi pihak joki pinjol hanya menjadikan gagal bayar tersebut sebagai kedok untuk melakukan penipuan.
Alih-alih terbebas dari gagal bayar atau tagihan pinjol, justru suku bunga membengkak atau terus bertambah.
Tidak lama dari gagal bayar disertai bunga bertambah biasanya nasabah diwajibkan membayar denda lengkap dengan teror DC.
3. Biaya Tinggi
Menurut pengakuan dari sejumlah nasabah yang pernah menggunakan jasa joki pinjol, biaya admin cukup mahal.
Biasanya Mereka akan meminta biaya administrasi di muka sebelum joki dikerjakan sesuai permintaan.
Biaya tinggi juga belum menjadi jaminan bahwa jasa tersebut aman digunakan oleh nasabah bersangkutan.
Terlepas dari biaya admin untuk joki, biasanya pinjol juga menerapkan sejumlah potongan yang membuat keuangan makin tipis.
4. Data Tersebar
Tidak hanya rawan penipuan, joki pinjol membuat data diri Anda rawan sekali tersebar secara luas.
Apa yang terjadi jika data tersebar? Jika data tersebar, tentu saja berpotensi disalahgunakan oleh orang lain.
Bisa juga hal tersebut justru makin memperparah kondisi keuangan atau finansial milik Anda.
Baca Juga: Cara Melunasi Pinjol Tanpa Membayar, Dijamin Teror DC Langsung Berhenti dan Nggak Bakal Nagih Lagi
Tersebarnya data diri biasanya dipicu saat nasabah diharuskan mencantumkan sejumlah dokumen atau data seperti KTP.
Kesimpulan
Pengalaman menggunakan joki pinjol yang dirasakan oleh orang-orang sangat merugikan dan cukup berdampak di masa mendatang.
Tidak hanya itu saja, joki pinjol juga memungkinkan pinjaman yang dimiliki tidak terbayar justru bunga membengkak.
Oleh sebab itu, pastikan selalu waspada dan hati-hati ketika menggunakan jasa joki pinjol.***