Ilustrasi Kenapa Mata Sebelah Kiri Bagian Bawah Berkedut Terus? Ini Mitos vs Fakta Medis. /Dok. Ist |
Jember Terkini - Mata kedutan, siapa yang tidak pernah mengalaminya? Sensasi berdenyut-denyut di kelopak mata ini memang seringkali mengganggu dan membuat kita bertanya-tanya, apa sebenarnya yang terjadi?
Apalagi jika kedutan terjadi terus-menerus di mata sebelah kiri bagian bawah, tak jarang muncul kekhawatiran akan pertanda buruk.
Benarkah kedutan mata kiri bawah berkaitan dengan mitos tertentu? Atau ada penjelasan medis di baliknya?
Mari kita kupas tuntas fenomena mata kedutan sebelah kiri bagian bawah ini, dari akar mitos hingga fakta medis yang sebenarnya.
Mitos Kedutan Mata Kiri Bawah: Antara Pertanda Baik dan Buruk
Dalam budaya Indonesia, kedutan mata, khususnya di sebelah kiri, sering dikaitkan dengan berbagai mitos.
Ada yang menganggapnya sebagai pertanda akan bertemu saudara jauh, ada pula yang mengaitkannya dengan kabar duka.
Misalnya, di beberapa daerah, kedutan di mata kiri bawah dipercaya sebagai pertanda akan mendapatkan rezeki nomplok.
Sebaliknya, di daerah lain, kedutan di area yang sama dianggap sebagai pertanda akan mengalami kesialan atau bahkan kematian dalam keluarga.
Meskipun mitos-mitos ini telah mengakar kuat dalam masyarakat, penting untuk diingat bahwa tidak ada dasar ilmiah yang mendukung kebenarannya.
Kedutan mata, baik di kiri maupun kanan, umumnya merupakan fenomena fisiologis normal yang tidak perlu dikhawatirkan.
Penjelasan Medis Kedutan Mata Kiri Bawah
Dilansir Jember Terkini dari laman pcpafikotakediri.org, secara medis kedutan pada mata dikenal dengan istilah blefarospasme. Kondisi ini terjadi akibat kontraksi otot-otot di sekitar kelopak mata, khususnya otot orbicularis oculi yang berfungsi untuk membuka dan menutup kelopak mata.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sakit Perut secara Alami Tanpa Perlu Pergi ke Dokter
Lantas, apa yang menyebabkan otot-otot ini berkontraksi secara tidak normal? Berikut beberapa faktor penyebab kedutan mata kiri bawah:
- Kelelahan dan Kurang Tidur: Ketika tubuh lelah dan kurang istirahat, fungsi saraf dan otot dapat terganggu, termasuk otot di sekitar mata.
- Stres: Stres memicu pelepasan hormon kortisol yang dapat memengaruhi sistem saraf dan otot, termasuk otot kelopak mata.
- Konsumsi Kafein dan Alkohol Berlebihan: Kafein dan alkohol bersifat stimulan yang dapat meningkatkan aktivitas saraf dan otot, sehingga memicu kedutan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Insomnia Parah pada Remaja Tanpa Obat-obatan, Dijamin Tidur Langsung Nyenyak
- Iritasi Mata: Mata kering, alergi, atau benda asing di mata dapat mengiritasi permukaan mata dan memicu kedutan.
- Kekurangan Magnesium: Magnesium berperan penting dalam fungsi saraf dan otot. Kekurangan mineral ini dapat menyebabkan berbagai gangguan, termasuk kedutan pada mata.
- Gangguan Saraf: Meskipun jarang terjadi, kedutan mata yang terus-menerus dan tidak kunjung hilang bisa menjadi gejala gangguan saraf, seperti blepharospasm atau hemifacial spasm.
Baca Juga: Cara Mengatasi Anyang Anyangan Tanpa Obat, Dijamin Sembuh Cepat dan Budget Hemat
Kapan Harus ke Dokter?
Umumnya, kedutan mata kiri bawah akan hilang dengan sendirinya dalam beberapa hari atau minggu. Namun, Anda perlu waspada dan segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala-gejala berikut:
- Kedutan berlangsung selama beberapa minggu atau bahkan bulan.
- Kedutan disertai gejala lain, seperti mata merah, bengkak, berair, atau keluarnya cairan dari mata.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sakit Perut Melilit Tanpa Obat dan Efek Samping, Langsung Sembuh Pakai Bahan Ini
- Kelopak mata menutup sepenuhnya saat kedutan terjadi.
- Kedutan juga terjadi di bagian wajah lain.
Tips Mengatasi Kedutan Mata Kiri Bawah
Berikut beberapa tips sederhana yang dapat Anda lakukan untuk mengatasi kedutan mata kiri bawah:
- Istirahat yang Cukup: Usahakan tidur 7-8 jam setiap malam untuk mengistirahatkan mata dan tubuh.
Baca Juga: Cara Mengatasi Perut Kembung Secara Alami, Terbukti Efektif Tanpa Perlu Kerokan Lagi
- Kelola Stres: Lakukan teknik relaksasi, seperti meditasi, yoga, atau mendengarkan musik, untuk mengurangi stres.
- Batasi Kafein dan Alkohol: Kurangi konsumsi kopi, teh, minuman berenergi, dan alkohol.
- Kompres Hangat: Letakkan kompres hangat di atas mata selama 10-15 menit untuk meredakan ketegangan otot.
- Jaga Kebersihan Mata: Bersihkan mata secara teratur dengan air bersih atau larutan pencuci mata.
Baca Juga: Penyebab tenggorokan Sakit saat Menelan dan Cara Mengatasi, Dijamin Sembuh Tanpa Minum Obat Lagi
- Konsumsi Makanan Bergizi: Perbanyak konsumsi makanan yang kaya magnesium, seperti sayuran hijau, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
- Penting untuk diingat: Jika kedutan mata kiri bawah Anda tidak kunjung membaik atau disertai gejala lain yang mengkhawatirkan, segera konsultasikan dengan dokter spesialis mata untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Kesimpulan
Kedutan mata kiri bawah merupakan kondisi yang umum terjadi dan biasanya tidak berbahaya. Meskipun sering dikaitkan dengan berbagai mitos, penyebab utama kedutan mata adalah faktor-faktor medis seperti kelelahan, stres, dan iritasi.
Baca Juga: Cara Mengatasi Sakit Dibawah Perut Diatas Kemaluan, Pasutri Baru Wajib Tau Biar Nggak Malu
Dengan menerapkan gaya hidup sehat, mengelola stres, dan menjaga kebersihan mata, Anda dapat mengurangi frekuensi dan intensitas kedutan.
Namun, jika kedutan berlangsung lama atau disertai gejala lain, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat.***
Disclaimer:
Artikel ini hanya bertujuan untuk memberikan informasi dan bukan merupakan pengganti nasihat medis profesional. Selalu konsultasikan dengan dokter Anda untuk diagnosis dan penanganan lebih lanjut.