TpMlGUr8GSM9GpOiTSM6TSO0TY==

Emak-Emak di Jember Viral Bonceng Anak Berdiri di Motor, Polisi Buru Identitas



Jember Terkini - Sebuah video viral di media sosial memperlihatkan seorang ibu di Kabupaten Jember, Jawa Timur, membonceng anaknya dengan cara yang sangat berbahaya. 

Dalam video tersebut, terlihat sang anak berdiri di jok belakang motor Honda Beat warna hitam, sementara ibunya mengendarai motor dengan kecepatan tinggi di jalan raya.

Aksi nekat ini sontak menuai kecaman dari warganet dan menjadi perhatian serius pihak kepolisian. 

Baca Juga: Sindikat Curanmor Lintas Daerah Dibekuk, 19 Motor Hasil Curian Masih Diburu Polres Jember

Kasatlantas Polres Jember, AKP Achmad Fahmi Adiatma, menegaskan bahwa tindakan ibu tersebut jelas melanggar aturan lalu lintas dan membahayakan keselamatan diri sendiri maupun anaknya.

"Perbuatan tersebut sangat menyalahi aturan. Pertama, ibu tersebut tidak menggunakan helm. Kedua, membahayakan keselamatan anaknya yang masih di bawah umur," ucap AKP Achmad, Senin (7/10/2024).

Polisi saat ini tengah menelusuri identitas dan keberadaan ibu tersebut. 

Baca Juga: Siswi Kelas 2 SD di Jember Diduga Dilecehkan Teman Sekelas, Orang Tua Korban Tuntut Keadilan

AKP Achmad menambahkan, pihaknya akan berkoordinasi dengan jajaran Satlantas Polres Jember dan polsek setempat untuk menemukan pelaku dan memberikan edukasi agar kejadian serupa tidak terulang.

"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak meniru aksi berbahaya ini. Keselamatan diri sendiri dan anak harus menjadi prioritas utama saat berkendara," imbuhnya.

Kasus ini menambah panjang daftar fenomena emak-emak yang mengendarai motor dengan ugal-ugalan di jalan raya. 

Baca Juga: Pengemudi NMax Diberhentikan Paksa Debt Collector di Jalan Gajah Mada Jember, Modus Plat Nomor Sama

Baca Juga: Mahasiswa Unej Pelaku Kasus Tak Senonoh "PAP" Akui Perbuatannya, Sanksi Tegas Ditunggu

Sebelumnya, berbagai video viral menunjukkan aksi emak-emak yang menerobos lampu merah, melawan arus, bahkan berkendara sambil menggunakan telepon genggam.

Berbagai faktor diduga menjadi penyebab perilaku berkendara yang tidak bertanggung jawab ini, mulai dari kurangnya kesadaran akan aturan lalu lintas, hingga faktor emosional dan buru-buru.

Pentingnya Edukasi dan Penegakan Hukum

Menanggapi fenomena ini, pengamat keselamatan berlalu lintas menekankan pentingnya edukasi dan penegakan hukum yang konsisten. 

Baca Juga: Oknum Guru di Gorontalo Jadi Tersangka Video Viral dengan Seorang Siswi, Ini Motif Perekam yang Tertangkap Kamera 

Edukasi tentang keselamatan berlalu lintas harus dilakukan secara masif dan berkesinambungan, mulai dari lingkungan keluarga, sekolah, hingga masyarakat luas.

Selain itu, penegakan hukum yang tegas dan adil juga diperlukan untuk memberikan efek jera bagi para pelanggar lalu lintas. 

Dengan demikian, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan berlalu lintas dapat ditingkatkan dan angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan.***

Konten berikut adalah iklan otomatis yang ditampilkan oleh Advernative. JemberTerkini.ID tidak terkait dengan materi konten ini.

Ketik kata kunci lalu Enter

close