Cara Memperkuat Daun Bawang Merah, Terbukti Mujarab dan Hasil Panen Lebih Berkualitas Tanpa Banyak Pestisida Lagi (Dok. Canva - Risa) |
Jember Terkini - Cara memperkuat daun bawang merah banyak diupayakan oleh sejumlah petani untuk meningkatkan hasil panen.
Daun bawang merah lemas menjadi tanda bahwa tanaman tersebut terserang hama atau penyakit.
Dalam beberapa kasus, petani memilih menggunakan obat pengeras daun bawang merah untuk mengatasi masalah tersebut.
Baca Juga: Wacana Pemekaran Provinsi Blambangan Mencuat Lagi, Jember Diisukan Jadi Ibu Kota
Cara Memperkuat Daun Bawang Merah Dalam Waktu Singkat
Dilansir Jember Terkini dari laman resmi Bisa Bertani, berikut ini sejumlah cara yang bisa dilakukan memperkuat daun bawang merah:
1. Pemberian Pupuk Penyubur Tambahan
Pupuk penyubur sangat penting untuk mendukung pertumbuhan daun dan umbi pada tanaman bawang.
Pemberian pupuk tambahan seperti NPK membantu meningkatkan unsur hara pada tanah sehingga mendukung perkembangan daun.
Baca Juga: Arti Mimpi Menikah dengan Pacar Menurut Islam dan Primbon Jawa, Bisa jadi Kode Alam Bakal
Namun hindari pemberian pupuk pestisida terlalu banyak atau melampaui dosis lantaran bisa berakibat fatal.
2. Penggunaan Fungisida untuk Perlindungan Daun
Daun bawang rentan terhadap serangan jamur, sehingga penting untuk memberikan semprotan fungisida secara berkala.
Beberapa fungisida yang efektif dalam menguatkan daun dan mencegah serangan jamur adalah mankozeb dan difenokonazol.
Baca Juga: Mimpi Gigi Bawah Copot, Waspada sebelum Nasib Buruk Ini Menghampiri
Fungisida ini bekerja dengan cara membentuk lapisan pelindung pada permukaan daun yang mencegah jamur berkembang.
3. Pemberian Zinc dan Zat Pengatur Tumbuh (ZPT)
Selain fungisida, tanaman bawang juga membutuhkan nutrisi mikro seperti Zinc dan ZPT untuk mengoptimalkan pertumbuhannya.
Zinc membantu proses pembentukan klorofil dan memperbaiki fotosintesis, sementara ZPT berperan dalam mengatur pertumbuhan tanaman secara keseluruhan.
Baca Juga: Mimpi Digigit Anjing Menurut Primbon Jawa, Baik Atau Buruk Tergantung Sisi Ini
Salah satu cara efektif untuk menggabungkan pemberian nutrisi ini adalah dengan mencampurkan fungisida berbahan aktif propineb yang memiliki kandungan Zinc dan ZPT tambahan.
4. Penanganan Penyakit Layu dan Moler
Penyakit ini menyerang akar dan menyebabkan tanaman layu secara perlahan.
Untuk mengatasinya, penggunaan jamur antagonis seperti Trichoderma sangat disarankan.
Baca Juga: 5 Kecamatan di Kabupaten Jember yang Dikenal Banyak Wanita Berparas Cantik, Ternyata....
Trichoderma dikenal mampu menyerang patogen penyebab moler sehingga membantu melindungi tanaman bawang dari kerusakan lebih lanjut.
5. Pengendalian Hama Secara Tepat
Selain penyakit, serangan hama juga dapat menyebabkan daun bawang menjadi lemas.
Beberapa jenis hama seperti thrips dan ulat bisa merusak daun dengan menghisap cairan atau memakan jaringan daun.
Baca Juga: Ramah di Kantong, Ini Manfaat dan Waktu Terbaik Minum Susu Beruang
Oleh karena itu, pemantauan hama harus dilakukan secara rutin dan penggunaan insektisida yang tepat diperlukan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.
6. Penanaman dan Pemberian Pupuk yang Tepat
Menanam bawang dengan teknik yang benar serta memberikan pupuk dalam takaran yang tepat adalah langkah awal yang penting.
Penanaman yang terlalu rapat atau pemberian pupuk yang berlebihan dapat menurunkan kualitas tanaman.
Petani perlu mengatur jarak tanam dan dosis pupuk sesuai dengan kebutuhan tanaman bawang untuk memastikan pertumbuhan yang optimal.
Kesimpulan
Cara memperkuat daun bawang merah sebenarnya wajib diupayakan sejak masa penanaman berlangsung.
Anda bisa mengatur jarak dengan tepat dan menggunakan produk pengendali hama sesuai dengan dosisnya.
Baca Juga: Arti Mimpi Buang Air Besar, Melambangkan Kebangkrutan atau Kesuksesan
Segera lakukan penanganan jika daun bawang mulai mengalami kerusakan agar tidak menyebar dan mati.***